<p>Selasa, 28 Pebruari 2023</p> <p>Tim Penilai Lomba Ogoh-ogoh Kabupaten Badung, menilai ogoh-ogoh karya ST. Budhi Dharma dengan Tema :</p> <p>“GAMANG”<br /> ST. Budhi Dharma</p> <p>Terinspiasi dari kepercayaan masyarakat Banjar Kasianan yang sering melarang anak-anak untuk bermain di sungai (tukad)dan di sekitar pepohonan bambu, sebagaimana kepercayaan masyarakat banjar kasianan bahwa ada sosok tak kasat mata yang sering menyem bunyikan atau menculik manusia yangsering disebut Gamang.<br /> Gamang menurut pandangan masyarakat agama hindu di bali dapat diartikan sebagai salah satu makhluk halus atau makhluk tak kasat mata yang memiliki perwujudan yang tidak jelas, sosok Gamang dapat merubah wujudnya menjadi sosok wanita yang cantik dan anggun sehingga seseorang yang melihatnya dapat tertarik dan tertipu kemudian mengikuti sosok Gamang tersebut. disaat orang tersebut sudah tertipu dengan wujud Gamang yang cantik dan anggun kemudian sosok gamang tersebut merubah dirinya menjadi sosok yang sangat menyeramkan. hal ini menjadi inspirasi bagi ST. Budhi Dharma untuk membuat sebuah karya seni ogoh-ogoh yang berjudul gamang, garapan<br /> ini menekankan karakteristik Gamang dengan bentuk dan ciri yang mengerikan, bertangan 4, berlidah panjang, dan mem iliki penam pilan yang kotor serta m em punyai wajah di bagian kemaluan yang sangat menyeram kan.</p>
Penilaian Ogoh-ogoh ST.Budhi Dharma dalam Lomba Ogoh-ogoh Kabupaten Badung
01 Mar 2023