<p style="text-align: center;"> PANGGUNG HARJO DENGAN BIJI NYAMPLUNG DAN DESA PANGSAN DENGAN BUAH KELAPA</p> <p> &nbsp;</p> <p> &nbsp;</p> <p style="text-align: justify;"> Menggali emas di rumah sendiri, demikianlah yang dapat diungkapkan setelah tim berkesempatan meninjau langsung ke lapangan di Desa Panggungharjo kecamatan Sewon, kabupaten Bantul pada hari jumat 25 januari sampai dengan minggu 27 januari 2019. Tim yang dibentuk dari unsur LPM dan BUMDes Desa pangsan menemukan bahwa di Des Panggung anggungharjo memiliki&nbsp; tempat pengolahan biji nyamplung&nbsp; yang dikelola langsung oleh BUMDes Panggung Lestari melalui Pt.sinergy panggung lestari.</p> <p style="text-align: justify;"> &nbsp;</p> <p style="text-align: justify;"> Ketua BUMDes Artha Wasana Gusti Ayu Indrawati menerangkan bahwa Walaupun Desa Panggungharjo bukanlah penghasil utama biji nyamplung namun dilapangan Desa tersebut dapat memproduksi olahan biji nyamplung menjadi produk seperti minyak murni, sabun dan lotion dengan harga yang tinggi. Dirinya juga menambahkan desa pangsan sujatinya telah nemiliki keunggulan dibidang pengolahan sumber daya alam khususnya dari biji kelapa yang diproses menjadi produk Minyak Kelapa Murni/ virgin Coconut Oil (VCO ), kedepan pihaknya akan mendorong dan melakukan kerjasama dengan PKK selaku pengelola kelompok VCO untuk meningkatkan produk dan daya jual sehingga dapat menjadi sebuah pemasukan bagi masyarakat di Desa Pangsan.</p> <p> &nbsp;</p> <p style="text-align: justify;"> I Nyoman Raka Tri Sukarya selaku Perbekel Desa Pangsan menambahkan, bagaikan menggali emas di rumah sendiri desa pangsan sesungguhnya memiliki banyak potensi yang dapat dikembangkan, baik sumber daya alam maupun manusianya, tugas kita adalah mencari apa potensi yang tepat untuk dikembangkan dan pihaknya sangat optimis Desa Pangsan Dapat menghasilkan sebuah produk yang bekualitas dan ditunggu oleh banyak orang. (004 KIM PS )</p>