| Desapangsan Badung

<div style="text-align: center;"> Sri Amertaning Bumi, Tari Maskot Desa Pangsan Resmi di Launching</div> <div>  </div> <div>  </div> <div>  </div> <div style="text-align: justify;"> Tari kebesaran atau tari maskot Desa Pangsan yang digarap dari bulan oktober 2018 akhirnya secara resmi dilaunching dalam acara Semarak Akhir Tahun Desa Pangsan 2018 yang diselenggarakan pada minggu (23/12/2018) bertempat di wantilan Desa Pangsan. Tari Maskot Desa Pangsan ini diberi nama Sri Amertaning Bumi yang dilatar belakangi oleh kegiatan masyarakat dimana 80 persennya adalah petani. Tari Kebesaran ini digarap oleh I Gusti Ngurah Okta Diana Putra, S.Pd sedangkan tabuhnya digarap oleh I Gusti Ngurah Alit Supariawan, S.Sn., M.Sn. dan didukung oleh Gong Gembyong binaan Karang Taruna Catur Buana Desa Pangsan.</div> <div>  </div> <div style="text-align: justify;"> Acara ini secara langsung disaksikan oleh Wakil Bupati Badung Drs. I Ketut Suiasa. Dalam sambutannya memberikan apresiasi dan kebanggaan atas terciptanya tari kebesaran Desa Pangsan. "Saya merasa bangga kepada warga Desa Pangsan yang sudah mampu mewujudkan Tari Maskot Desa Pangsan. Ini adalah wujud keseriusan Pemerintah Desa Pangsan bersama warganya melaksanakan program pemerintah Kabupaten Badung. Ini adalah salah satu sejarah yang nantinya akan mengingatkan generasi mendatang untuk selalu melestarikan pertanian. Kedepannya saya minta agar dana yang ada di Desa fokus digunakan untuk pemberdayaan masyarakat sehingga bisa memajukan Desa dan Kabupaten Badung," Imbuhnya.</div> <div>  </div> <div style="text-align: justify;"> I Gusti Ngurah Alit Supariawan selaku penggarap tabuh tari Sri Amertaning Bumi yang menjadi maskot Desa Pangsan mengatakan, "Saya bangga menjadi bagian sejarah dalam penggarapan tari kebesaran Desa Pangsan. Saya bersama dengan teman-teman gong gemyong dan penari dengan penuh perjuangan dan semangat mewujudkan tari maskot ini, sehingga dengan latihan selama satu setengah bulan akhirnya tari maskot yang diberi nama Sri Amertaning Bumi ini bisa selesai dan hari ini di launching", jelasnya.</div> <div>  </div> <div style="text-align: justify;"> Perbekel Desa Pangsan I Nyoman Raka Tri Sukarya menyampaikan rasa terima kasihnya, "Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak terutamanya pembina tabuh, pembina tari, penabuh dari gong gembyong dan para penari yang tanpa mengenal waktu untuk menggarap berlatih sehingga tari maskot Desa Pangsan yang kita banggakan ini bisa terwujud. Harapan saya kedepannya agar tarian ini bisa diajegkan / dilestarikan," tegasnya.</div> <div> (001/KIM PS)</div>