<div style="text-align: center;"> Praktek Ngelawar dan Nyate Diselipkan dalam Pesraman Kilat SD N 1 Pangsan</div> <div>  </div> <div>  </div> <div style="text-align: justify;"> Sekolah adalah tempat kita menuntut ilmu baik secara materi maupun praktek. Hal ini pun juga diterapkan dalam pesraman kilat SD N 1 Pangsan tahun ajaran 2017/2018 yang diikuti oleh siswa kelas 4, 5 dan 6. Kegiatan pesraman dilakukan selama 4 hari dari hari Rabu hingga Sabtu (20 - 23 Juni 2018). </div> <div>  </div> <div style="text-align: justify;"> Selama 4 hari siswa - siswi diberikan materi - materi tentang pembelajaran etika serta filsafat dan dilanjutkan dengan praktek. Para siswa diajari membuat sarana upakara seperti pancak, sengkui dan beberapa jejaritan dari janur. Hari terakhir kegiatan ini dilakukan dengan praktek membuat sate oleh siswa dan ngelawar oleh guru dan staf pegawai.  Makan bersama dilakukan sebagai penutup pesraman kilat. </div> <div>  </div> <div style="text-align: justify;"> Salah satu staf pegawai, Ni Luh Nirayuliani mengungkapkan kegiatan pesraman berjalan lancar. "Para siswa sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian acara, terutama pada hari terakhir. Kita memang seharusnya mengenalkan budaya dan adat istiadat sejak dini agar tidak dilupakan. Banyak pelajaran yang sudah diberikan sehingga dikemudian hari dapat bermanfaat."</div> <div>  </div> <div style="text-align: justify;"> Perbekel Desa Pangsan, I Nyoman Raka Tri Sukarya juga merasa kegiatan pesraman ini dapat menggambarkan kehidupan beragama secara nyata sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari - hari. "Apalagi dengan adanya makan bersama dapat memupuk dan mempererat kebersamaan antar siswa, guru dan pegawai. Kegiatan unik seperti nyate dan ngelawar dapat menarik perhatian siswa agar lebih kondusif dan bergembira dalam mengikuti pesraman", ungkapnya. </div> <div> (003/KIM PS) </div>
PRAKTEK NGELAWAR DAN NYATE DISELIPKAN DALAM PESRAMAN KILAT SD N 1 PANGSAN
26 Jun 2018