<p align="center"> <strong>Upacara Tutug Sengker Bulan Pitung Dina dan Penandatanganan Prasasti di Desa Pangsan</strong></p> <p align="center">  </p> <p style="text-align: justify;"> Rangkaian panjang Karya Ngenteg Linggih di Pura Desa dan Pura Puseh diakhiri dengan upacara Tutug Sengker Bulan Pitung Dina. Upacara ini diadakan tanggal 18 April 2018, yang diadakan bersamaan dengan upacara Ngeruak Setra dan penandatangan prasasti Karya Ngenteg Linggih.</p> <p style="text-align: justify;"> Adapun isi prasasti tersebut : "<strong>Karya Ngenteg Linggih Mapadudusan Agung, Manawaratna, Mapedanan, Mapeselang, Medasar Tawur Balik Sumpah Utama, Maweweh Ngusaba Desa Ngusaba Nini</strong>". Penandatanganan prasati dilakukan oleh 2 orang, yaitu Ida Pedanda Gd Ngr Putra Keniten (Sulinggih) selaku "Yajamana Karya" dan Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta, S.Sos, tertanggal 31 Januari 2018. Disaksikan langsung oleh masyarakat Desa Pangsan.</p> <p style="text-align: justify;"> Menurut Ketua Panitia, Drs I Gusti Ketut Saryana, MMPd, "<em>Dengan berlangsungnya upacara abulan pitung dina ini maka rangkaian besar Karya Ngenteg Linggih dapat dimaknai dan disyukuri karena telah berlangsung kurang lebih sesuai harapan. Prasasti yang telah ditandatangani merupakan bukti resmi telah berlangsungnya upacara di Pura Desa dan Pura Puseh</em>".</p> <p style="text-align: justify;"> Kedatangan Bupati Badung memberikan kesan positif terhadap berlangsungnya upacara tersebut yang juga diungkapkan I Nyoman Tri Sukarya selaku Perbekel Desa Pangsan, "<em>Berkali – kali Bapak Bupati berhalangan hadir, namun di penutup seluruh rangkaian upacara dapat menyempatkan hadir dan sekaligus menandatangani prasasti. Selain itu saya juga mengapresiasi antusiasme masyarakat Desa Pangsan yang hingga upacara Bulan Pitung Dina Pura Puseh masih semangat dan khusuk dalam mengikuti rangkaian acara hingga usai.   </em></p> <p style="text-align: justify;"> (003/ KIM PS)</p>